BRIN: Modifikasi Cuaca di Jateng dan Jatim Dilakukan hingga 10 Januari

Minggu, 01 Januari 2023 - 18:42 WIB
loading...
BRIN: Modifikasi Cuaca...
Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk mencegah cuaca ekstrem di Jateng dan Jatim dilakukan hingga 10 Januari 2023. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk mencegah cuaca ekstrem di Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim) dilakukan hingga 10 Januari 2023.

“Jawa Tengah dan Jawa Timur pada 1 sampai 10 Januari 2023,” kata Koordinator Laboratorium Pengelolaan TMC Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Budi Harsoyo, Minggu (1/1/2023).

Budi pun melaporkan data operasi TMC pada hari ini di mana telah dilakukan 6 kali sorti penerbangan dengan bahan semai yakni NaCl atau garam yang telah ditaburkan sebanyak 28 ton.



”Operasi TMC ini dilakukan setelah ditetapkan status siaga darurat bencana daerah. Sehingga, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengeluarkan instruksi untuk dilakukan operasi TMC,” katanya.

Budi pun mengatakan operasi TMC di wilayah Jateng telah dilakukan mulai hari ini dari Pos Komando (Posko) Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. “Jawa Tengah mulai kita cover hari ini dari Posko Halim, atas instruksi BNPB yang disampaikan kepada kami kemarin atas dasar dikeluarkannya siaga darurat bencana dari Pemprov Jateng,” kata Budi.



Selain Jateng, saat ini juga masih dilakukan operasi TMC untuk wilayah DKI Jakarta untuk mencegah cuaca ekstrem di Jabodetabek dan juga Jawa Barat. “Jawa Barat dilakukan operasi pada 26 Desember 2022 sampai 3 Januari 2023. Kemudian DKI Jakarta pada 30 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023,” ungkapnya.

Berikut rincian operasi TMC pada 1 Januari 2022:

1. Pukul 07.21 sampai 08.56 WIB dengan menggunakan pesawat CASA A2104 dengan daerah seeding di Laut Jawa (Utara Jakarta, Bekasi Karawang). Tinggi penyemaian 11.500 kaki.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1903 seconds (0.1#10.140)